Thursday, July 7, 2011

sambutlah cintaku..............................


oooo Allah.............................
pantaskah ku meminta
sementara ku belum sempurna 
          memenuhi tuntutan kewajibanMu, 
sementara wajibMu atasku
tak kupendam dalam kalbu penuh seluruh
sementara lalai itu masih bersemayam
dalam segenap titahMu
ku masih izinkan yang lain memasuki pintu hatiku selainMu,
dan membiarkannya bebas memengaruhi segenap unsur dari ragaku
tanpa kecuali,
ku tahu Engkau Maha Kaya yaa Rabb,,
ku tahu KayaMu sejagat raya,
bahkan yang tak terindra, 


Monday, July 4, 2011

"Persis" Jam'iyyah atau Firqah?????

Salahkah??? (Ketika menentukan pilihan terhadap satu model "Kendaraan" untuk  mengantarkan ke "Tujuan")


Jam'iyyah atau Firqah????


Saya senantiasa berusaha untuk memandang segala hal secara objektif, jika saya mengagumi sesuatu, maka kekaguman itu akan berubah menjadi obat peningkat motivasi dan itu jadi inspirasi bagi saya, hal apapun itu dan siapapun itu.


Persis atau Persatuan Islam hanyalah sebuah nama bagi sebuah konsep yang diusung atas dasar kesamaan pola pikir dan tujuan sebagaimana halnya jam'iyyah-jam'iyyah (organisasi) lain. Persis adalah sebuah nama yang mewakili organisasi masa yang mewadahi sekelompok orang yang sungguh-sungguh mencari kebenaran. Persis adalah sebuah ormas Islam seperti halnya NU, Muhammadiyyah, PUI, dan lain-lain yang banyak berkembang di Indonesia tak terkecuali kelompok-kelompok ideologis lainnya baik berskala global maupun nasional. Saya sangat mengagumi cara mereka berjihad, sebab di sini saya menemukan bagaimana agar seseorang tidak mengamalkan ibadah yang sia-sia oleh karena tak mengenal nash-nash shahih sebagai rujukan untuk menjalani kehidupan. Saya tak pernah menemukan pisau analisis setajam orang-orang yang tergabung dalam jam'iyyah ini yang begitu selektif menyoal permasalahan keIslaman baik secara ushuliyyah yang menjadi dasar bagi persoalan furu'iyyah. Seluruhnya diusahakan agar mendekati cara-cara para salafus shalih (generasi terbaik ummat) dalam menghambakan diri kepada Allah.

Sunday, July 3, 2011

Budaya dan Fenomena Religi



Adat istiadat sebagai salah satu produk budaya menjadi salah satu aspek yang mempengaruhi identitas sosial. Namun hasil kebudayaan tersebut di berbagai wilayah di dunia sudah tidak banyak mendapat perhatian, apalagi d kota-kota besar. Pesatnya arus globalisasi sedikit demi sedikit telah menggerus keetnisan yang ada dalam tiap individu/masyarakat.


Saat sekelompok orang mendiami sebuah tempat baik yang berasal dari suku yang sama ataupun tidak, maka seiring dengan berjalannya waktu manusia sebagai makhluk sosial mulai melakukan komunikasi satu sama lain. Dalam komunikasi itulah terjadi proses pemindahan gagasan atau ide dari seseorang ke orang lain melalui bahasa baik bahasa verbal maupun nonverbal. Dengan bahasa manusia dapat memenuhi kebutuhan hidupnya, diantaranya apa yang dibutuhkan oleh fisik maupun mentalnya. Semua itu mesti dipenuhi agar manusia dapat melanjutkan kehidupannya.

biarkan terbang

Rabbiy, izinkanlah energi positifMu senantiasa mengalir bersama tiap-tiap sel darah merah dalam tubuhku, melewati setiap milinya sehingga energi itu akan senantiasa mengiringi setiap hela nafas serta serat-serat otot kakiku untuk berlari kencang kemudian terbang mencari cintaMu,,,,